Rumi Sufi

0

Apa yang kaulihat di dalam cermin yang cemerlang – Pir melihatnya lebih jelas dibandingkan yang tampak pada batu besi yang kasar.
Para Pir adalah mereka yang ruhnya berada dalam Lautan Kasih Ilahi sebelum dunia ini ada.
Mereka hidup bertahun-tahun sebelum tubuh tercipta; mereka telah mengetam gandum sebelum ditabur.
Sebelum bentuk dicetak, mereka telah mendapat ruh; sebelum lautan dibuat, mereka telah menguntai mutiara.
Ruh telah melihat anggur di dalam buah anggur, ruh telah melihat sesuatu yang ada dalam yang tak ada –
Keterbatasan sebagai ketakterbatasan, emas cetakan sebelum adanya tambang.


Maulana Jalaluddin Rumi, Matsnawi II, 167

Jangan lupa dukung Mistikus Channel Official Youtube Rumi Sufi Blog dengan cara LIKE, SHARE, SUBSCRIBE:





Terima kasih telah membaca Pandangan Wali Tentang Keabadian | Silahkan share Pandangan Wali Tentang Keabadian melalui media sosial. Untuk menyimak posting terbaru silahkan Like Facebook :
| Twitter : | Youtube Channel:
Info :
Sudah berapa lama Anda menahan rindu untuk berangkat ke Baitullah? Melihat Ka’bah langsung dalam jarak dekat dan berkesempatan berziarah ke makam Rasulullah. Untuk menjawab kerinduan Anda, silahkan klik Instagram | Facebook.

Post a Comment Disqus

 
Top